Aku gunakan sedikit masa ini untuk mencoret rasa hati sebelum
meneruskan langkah yang tidak akan pernah habis.
Pernah hati kecil ini bermonolog sendiri " mampukah aku
menghadapi segala ujian yang ditakdirkan untuk aku ini ?"
Tapi itulah yang dinamakan kehidupan , takkan ada seorang pun
yang akan terlepas dari ujian . Walhal junjungan besar , Nabi Muhammad S.A.W
juga punya ujian tersendiri , apalagi kita pendosa tanpa noktah .
Segala apa yang kita miliki hari ini tetap juga dipulangkan
kembali kepada Allah .
Well said itulah hakikatnya.Walau sebanyak mana vitamin yang
kita makan , sebanyak mana kita bersenam,hanya dengan lafaz " Kun Fa
Yakun" . Segalanya pasti berlaku dalam sekelip mata.
Bersangka baiklah pada Allah dengan setiap apa yang didatangkan
sesungguhnya besar hikmah disebalik segala sesuatu .
Seperti mana apabila dihilangkan mentari dan
didatangkan guruh dan kilat, diikuti pula hujan serta ribut yang membadai
ombak. Kelihatannya dasyat dan menakutkan. Kita tak tahu, rupanya pelangi bakal
menjelma.
Firman
Allah dalam surat cintaNya, Surah Aq-Qaf,16; "Sesungguhnya telah Kami
jadikan manusia dan Kami ketahui apa-apa yang diwas-waskan (dibisikkan) oleh
hatinya dan Kami lebih dekat kepadanya dari urat lehernya sendiri." .
Ketika
satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lainnya akan terbuka. Tetapi,
terkadang kita menatap terlalu lama pada pintu yang telah tertutup itu sehingga
kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka untuk kita.
Sesiapa yang niatnya yang mahu membahagiakan orang lain dan dia
berusaha ke arah itu, Allah akan jadikan pula baginya orang yang akan
membahagiakan dirinya. InshaaAllah.
sabarlah.
Untuk
setiap apa yang kamu niatkan, Allah tahu.
Apakah
manusia mengira bahawa mereka akan dibiarkan dan mengatakan; 'Kami beriman!'
sedangkan mereka belum diuji? (Surah Al - Ankabut 29:2)
Senyum
No comments:
Post a Comment